Memiliki kereta api cepat adalah salah satu mimipi Indonesia yang akan terwujud dalam waktu dekat. Di perkirakan tahun 2021 Jakarta-Bandung henaya membutuhkan waktu 36 menit saja menggunakan kereta api cepat ini yang di gadang-gadang menjadi yang pertama di ASEAN.
Dengan kecepatan maksimal 350 kpj sudah terbayang belum rasanya naik kereta dengan kecepatan sebesar itu? barusan duduk mungkin udah sampai tujuan.
Ini dia 9 fakta kereta api cepat Jakarta-Bandung.
1. Menggunakan Tipe CR400AF
Kereta cepat Jakarta-Bandung menggunakan kereta cepat generasi terbaru yaitu tipe CR400AF, tipe kereta cepat ini di cptakan dengan teknologi yang mutakhir memungkinkan kereta cepat ini dapat beroprasi di 4 iklim. Salah satunya iklim tropis yang dimiliki Indonesia dengan suhu dan kelembapan yang tinggi.
CR400AF disebut lebih hemat energi dari pada tipe sebelumnya. Tidak hanya itu tipe ini di klaim lebih andal, biaya perawatan yang lebih murah dan memiliki masa guna yang lebih lama yaitu 30 tahun
2. Buatan China
CR400AF ini merupakan kereta cepat generasi terbaru yang dikembangkan oleh CRRC (China Railway Rolling Stock Corporation) Qingdao Sifang, produsen raksasa kereta cepat di China. Mengusung teknologi yang terbuka menjadikan CR400AF dapat dipelajari oleh Indonesia agar di masa yang akan datang dapat menciptakan kereta api cepat nya sendiri.
3. Fasilitas lengkap dan mewah di dalam gerbong kereta cepat
Melihat bagian dalam kereta, kabin masinis di desain dengan moderen dan futuristis yang akan membuat masinis semakin nyaman menjalankan kereta cepat CR400AF ini. Terdapat banyak sekali tombol, monitor, dan tuas untuk mengendalikan kereta cepat ini. Menuju gerbong penumpang, tempat duduk yang disediakan sangat nyaman. Didominasi warna coklat, kursi penumpang begitu lega. Di kelas eksekutif atau bisnis, kursi dapat menjadi tempat tidur. Di kelas ekonomi, kursi penumpang tak kalah empuk. Yang pasti sangat nyaman untuk menyandarkan tubuh.
Dalam 1 rangkaian kereta CR400AF, terdiri dari 8 gerbong yang dilengkapi dengan fitur cabin noise yang lebih rendah dibanding tipe sebelumnya. Tersedia pula 2 lightning arrester di setiap rangkaiannya, sehingga mampu meningkatkan keamanan terhadap sambaran petir, terutama di sisi peralatan tegangan tinggi.
4. Beroperasi di tahun 2021
Pembangunan kereta cepat ini masih terus di kerjakan agar dapat ber oprasi sesuai perkiraan yaitu di tahun 2021. Progres yang sudah sudah kelihatan adalah Tunnel Walini di Cikalongwetan, Bandung Barat. Terowongan kereta cepat ini memiliki panjang 608 meter, diameter dalam 12,6 meter, dan lebar diameter luar 14,3 meter.
5. Jakarta-Bandung Cuma 36 Menit
Kereta cepat Jakarta-Bandung dapat berjalan pada kecepatan maksimal 350 km per jam. Dengan kecepatan tinggi tersebut, jarak Jakarta-Bandung bisa ditempuh hanya dengan waktu sekitar 36 menit saja jika tanpa berhenti sasmpai 46 menit jika berhenti di setiap stasiunyang biasanya jika menggunakan lokomotif membutuhkan 3 sampai 4 jam perjalanan jika kamu naik kereta api Argo Parahyangan.
6. Harga Tiket Berkisar Rp200 Ribuan
Jika kamu ingin menaiki kereta cepat Jakarta-Bandung ini, harga tiketnya masih terjangkau, yakni berkisar USD16 atau Rp228.800 (kurs Rp14.300 per dolar AS) per orang, dalam sekali perjalanan. Tidak Berbeda jauh dengan harga tiket kereta api biasa.
7. Bakal Melewati 4 Stasiun
Kereta cepat Jakarta-Bandung akan melewati 4 stasiun, yakni Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Walini, dan Stasiun Tegalluar (Bojongsoang, Kabupaten Bandung). Nantinya dari Stasiun Kereta Cepat Tegalluar akan terintegrasi dengan jalur LRT Bandung.
8. Ditaksir Menyedot Dana Lebih Dari Rp86 Triliun
Pembangunan kereta cepat ini di perkirakan akan menghabiskan uang sekitar Rp.86,04 triliun. Kebutuhan pendanaan tersebut akan dipenuhi lewat utang dari China Development Bank (CDB) sebesar 75% dan 25% dari ekuitas pemilik saham. Pemegang saham KCIC, adalah PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia sebesar 60% dan konsorsium perusahaan China sebesar 40%.
9. Kereta Cepat Pertama di ASEAN
Jika semuanya sudah selesai dan beroprasi secara nomal pada tahun 2021, maka kereta cepat Jakarta-Bandung akan menjadi kereta cepat pertama di Asia Tenggara (ASEAN). Sebuah tonggak sejarah (milestone) baru bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia, bahwa negara ini mampu membangun kereta cepat tanpa menggunakan anggaran negara.
Kata Kunci Populer:
- kereta api cepat di indonesia